Bogor. 24 Agustus 2023. Belum lama ini Pusat Standardisasi Instrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan (Pustarhut) memperoleh 12 sertifikat sumber tegakan benih teridentifikasi (TBT). Sumber benih ini berada di 5 Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) dan 1 Hutan Penelitian (HP) yang dikelola Pustarhut. Untuk peningkatan kapasitas SDM dalam mengelola sumber benih tersebut, diselenggarakan in house training Standar dan Tata Kelola Sumber Benih Bersertifikat di Bogor pada hari Rabu (23/8).
Pada pembukaan training, Kepala Pustarhut menyampaikan kesannya. “Topik training ini sangat menarik dan sangat mendukung tugas Pustarhut. Saya berharap seluruh sumber benih di areal KHDTK dan HP ini menjadi rujukan penerapan standar, serta dapat memberikan evaluasi pada standar-standar terkait sumber benih tanaman hutan,” pesan Wening Sri Wulandari.
Training diikuti oleh 54 peserta pegawai Pustarhut dengan narasumber analis benih dari UPTD Sertifikasi dan Perbenihan Tanaman Hutan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Barat. Pada penilaian sumber benih bulan Juni 2023, Pustarhut memperoleh sertifikat sumber benih dari 12 jenis tanaman yaitu: Pericopsis mooniana Cikampek, Agathis alba Cikole, Agathis loranthifolia Cikole, Calophyllum tomentusum Dramaga (bintangur), Dipterocarpus retusus Dramaga (keruing), Shorea leprosulla Haurbentes, Shorea mecysopteryx Haurbentes, Shorea palembanica Haurbentes, Khaya anthoteca Pasir Awi, Khaya ivorensis Pasir Awi, Intsia bijuga Pasir Awi (merbau) dan Terminalia kaerbanchi Yanlappa.
Penanggung jawab berita: Dr. Wening Sri Wulandari, S.Hut, M.Si – Kepala Pustarhut
Editor: Dr. Ir. Hernita Wahyuni. M.Si – Kepala Bidang PSIPLK
Kontributor berita: Ayun Windyoningrum, S.Hut, M.Sc – Analis Kebijakan Ahli Muda